Biaya Peluang (Opportunity Cost)

Mempelajari biaya peluang atau biaya kesempatan atau dalam istilah bahasa Inggris-nya opportunity cost adalah hal yang penting karena berkaitan dengan imbal hasil (returns) yang diperoleh. Meskipun lebih sering mengarah pada konteks ekonomi, biaya peluang juga dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memahami biaya peluang, kamu bisa mengambil keputusan dengan tepat, bijaksana, dan menguntungkan.

Lalu, apa yang dimaksud dengan biaya peluang? Pada artikel ini akan dijelaskan lengkap tentang biaya peluang.

Apa Itu Biaya Peluang?

Gambar Biaya Peluang

Pengertian biaya peluang (opportunity cost) adalah istilah yang berarti biaya sesuatu dalam kaitannya dengan peluang yang hilang (dan manfaat yang dapat diperoleh dari peluang itu), atau alternatif sebelumnya yang paling berharga. Dengan kata lain, biaya peluang komoditas tertentu adalah biaya alternatif atau biaya transfer terbaik berikutnya. Sebagaimana diketahui bahwa sumber daya produktif itu langka, oleh karena itu produksi suatu komoditas berarti tidak menghasilkan komoditas lain.

Komoditas yang dikorbankan adalah harga pokok riil dari komoditas yang dihasilkan – inilah yang kemudian disebut biaya peluang (opportunity cost). Sebagai contoh, seorang produsen dapat memproduksi mobil atau komputer dengan uang yang dimilikinya. Jika produsen memutuskan untuk memproduksi mobil dan bukan komputer, maka biaya sebenarnya dari mobil tersebut sama dengan biaya komputer, yaitu alternatif yang hilang.

Contoh biaya peluang lainnya, jika sebuah perusahaan memutuskan untuk membangun hotel di atas tanah kosong yang dimilikinya, biaya peluang adalah hal lain yang mungkin dilakukan dengan dana untuk tanah dan pembangunan tersebut. Dalam membangun hotel, perusahaan telah kehilangan kesempatan untuk membangun, katakanlah, pusat olahraga di atas tanah tersebut, atau tempat parkir, atau kompleks perumahan, dan sebagainya.

Dalam contoh paling sederhana, jika kamu memutuskan untuk bermain games selama lima (5) jam, maka selama itu pula kamu kehilangan kesempatan untuk melakukan sesuatu lain yang mungkin bisa menghasilkan uang. Kehilangan kesempatan lain itulah disebut opportunity cost. Pada dasarnya, biaya peluang tidak perlu dinilai dalam istilah moneter, melainkan dinilai dalam hal apa pun yang bernilai bagi orang atau orang yang melakukan penilaian.

Biaya Peluang Adalah Tentang Alternatif Lebih Baik

Pertimbangan opportunity cost atau biaya peluang adalah salah satu perbedaan utama antara konsep biaya ekonomi dan biaya akuntansi. Menilai biaya peluang sangat penting untuk memperkirakan biaya sebenarnya dari setiap tindakan. Cara termudah untuk memperkirakan biaya peluang dari setiap keputusan ekonomi adalah dengan mempertimbangkan, “Apa pilihan alternatif terbaik berikutnya yang dapat dibuat?” Perlu dicatat bahwa biaya peluang bukanlah penjumlahan dari alternatif yang tersedia, melainkan keuntungan dari salah satu alternatif: mana yang lebih baik.

Sebagai contoh, mana yang lebih baik menggunakan uang untuk kredit mobil atau kredit usaha? Mana yang lebih baik, nongkrong seharian atau melakukan kegiatan bisnis? Prinsip di balik konsep ekonomi biaya peluang juga berlaku untuk semua keputusan, tidak hanya keputusan ekonomi saja. Misalnya, mana lebih menguntungkan, menikah dengan si A atau menikah dengan si B? Meskipun biaya peluang sulit untuk dihitung, pengaruhnya bersifat universal dan sangat nyata pada tingkat individu. Dengan demikian, opportunity cost adalah tentang mengambil suatu kesempatan di saat bersamaan melepaskan kesempatan lainnya. Beginilah cara kerja biaya peluang yang sebenarnya.

Rumus Biaya Peluang

Secara sederhana, konsep biaya peluang atau opportunity cost dapat dihitung melalui rumus berikut:

Biaya Peluang = Imbal Hasil dari Pilihan yang Tidak Dipilih – Imbal Hasil dari Pilihan yang Dipilih

Rumus untuk menghitung biaya peluang hanyalah selisih antara hasil yang diharapkan dari setiap opsi atau pilihan. Katakanlah kamu memiliki opsi A: investasi di pasar saham dengan harapan memperoleh imbal hasil (returns) berupa pengembalian modal (capital gain). Sedangkan opsi B, di sisi lain adalah: berinvestasi ke bisnis dengan membeli peralatan baru. Tujuannya yaitu memenuhi permintaan (demand) konsumen, mengharapkan jangkauan pasar lebih luas, meningkatkan efisiensi produksi, sehingga biaya operasional lebih rendah dan memungkinkan memperoleh margin keuntungan yang lebih tinggi.

Asumsikan laba atas investasi yang diharapkan (expected returns) di pasar saham adalah 12 persen selama setahun (yearly), sedangkan selama periode yang sama, kamu mengharapkan keuntungan bisnis 10%. Biaya peluang (opportunity cost) untuk memilih di pasar saham adalah (12% – 10%), yang sama terjadi selisih plus dua persen (2%). Dengan kata lain, dengan berinvestasi di dalam bisnis, kamu akan kehilangan kesempatan untuk memperoleh keuntungan yang lebih tinggi. Namun, dalam analisis biaya peluang untuk memilih alternatif terbaik, ada baiknya juga mempertimbangkan tingkat risiko dari masing-masing pilihan.

Semua Hal Penting tentang Biaya Peluang

Biaya peluang (opportunity cost) adalah konsep penting dalam ekonomi yang mengacu pada nilai terbaik dari alternatif yang harus ditinggalkan ketika seseorang membuat pilihan. Berikut adalah beberapa poin penting tentang biaya peluang:

1. Definisi Inti

Biaya peluang adalah nilai terbaik dari alternatif yang harus ditinggalkan ketika membuat keputusan ekonomi. Ini mengacu pada apa yang seharusnya kita peroleh atau dapatkan dari pilihan terbaik yang tidak kita pilih.

2. Konsep Keterbatasan Sumber Daya

Biaya kesempatan menggambarkan realitas keterbatasan sumber daya dalam ekonomi. Karena sumber daya terbatas, kita harus membuat pilihan tentang bagaimana menggunakan sumber daya tersebut secara efisien.

3. Penting dalam Pengambilan Keputusan

Konsep ini sangat penting dalam pengambilan keputusan ekonomi. Saat membuat keputusan, individu atau perusahaan harus membandingkan manfaat dari tindakan tertentu dengan biaya peluangnya.

4. Tidak Selalu dalam Bentuk Uang

Biaya peluang tidak selalu berupa uang. Ini juga bisa berupa waktu, kesempatan, atau sumber daya lainnya yang ditinggalkan ketika membuat keputusan. Misalnya, jika Anda memilih untuk bekerja lembur, biaya peluangnya adalah waktu bersama keluarga atau waktu luang yang hilang.

5. Penting dalam Investasi

Dalam konteks investasi, opportunity cost sangat relevan. Ketika Anda menginvestasikan uang dalam satu jenis aset, seperti saham, Anda melepaskan peluang untuk menginvestasikan uang tersebut dalam jenis aset lain, seperti obligasi. Biaya peluang adalah potensi hasil investasi yang hilang.

6. Penting dalam Keputusan Bisnis

Perusahaan sering kali menggunakan biaya peluang dalam pengambilan keputusan bisnis. Misalnya, ketika perusahaan memutuskan untuk menggunakan sumber daya dalam proyek tertentu, biaya peluangnya adalah apa yang bisa dicapai dengan sumber daya tersebut jika digunakan dalam proyek lain yang lebih menguntungkan.

7. Konsep Terkait dengan Margin

Biaya peluang sering kali terkait dengan prinsip margin dalam ekonomi. Ini mengacu pada pertimbangan perubahan kecil dalam keputusan yang dapat memengaruhi biaya peluang. Keputusan yang bijak biasanya dibuat pada margin, mempertimbangkan biaya dan manfaat tambahan.

8. Dalam Konteks Pendidikan

Biaya peluang juga relevan dalam pendidikan. Misalnya, ketika seseorang memilih untuk mengambil kursus tertentu, biaya peluangnya adalah kursus lain yang bisa mereka ambil. Hal ini berhubungan dengan bagaimana kita memaksimalkan pendidikan kita untuk mencapai tujuan karier.

9. Penting dalam Perencanaan Keuangan

Konsep biaya peluang digunakan dalam perencanaan keuangan pribadi. Misalnya, ketika Anda memutuskan untuk menginvestasikan uang dalam dana pensiun daripada menghabiskannya untuk barang konsumsi, biaya peluangnya adalah keuntungan yang bisa Anda peroleh dari investasi dana pensiun tersebut.

10. Pertimbangan dalam Pengambilan Keputusan Jangka Panjang

Saat membuat keputusan jangka panjang, seperti memilih karier atau lokasi tinggal, biaya peluang adalah pertimbangan penting. Keputusan besar ini dapat memiliki dampak jangka panjang yang signifikan pada kehidupan seseorang.

Simpulan: Menggapai Pilihan Terbaik dengan Biaya Peluang

Sebagaimana yang telah dijelaskan, definisi biaya peluang adalah selisih imbal hasil dari suatu pilihan yang tidak diambil dengan imbal hasil dari pilihan yang diambil. Imbal hasil tidak selalu tentang “keuntungan” tetapi juga bisa tentang “kerugian”. Contoh, jika memilih opsi A, kamu akan mengalami kerugian 5%. Sedangkan memilih opsi B, kamu akan rugi 8%. Selisihnya 3% adalah biaya peluang. Jika kamu memilih opsi B, maka kamu kehilangan kesempatan untuk rugi lebih sedikit. Dengan begitu, biaya peluang juga tentang mempertimbangkan risk dan reward dari pilihan tersedia.

Topik atau materi biaya peluang (opportunity cost) sangat menarik untuk dipelajari. Bukan hanya untuk ilmu ekonomi atau bisnis, melainkan juga untuk semua keputusan hidup yang kamu ambil. Seseorang yang memahami dan mengaplikasikan konsep biaya peluang di dalam hidup, akan jauh lebih bijaksana dalam mengambil keputusan. Dengan demikian, mereka akan lebih mampu menentukan mana jalan yang terbaik yang harus dipilih.

Scroll to Top