Apa Itu Pasar Persaingan Sempurna, Ciri-ciri, dan Contohnya

Apa itu pasar persaingan sempurna, dan apakah jenis pasar ini memberikan keuntungan bagi UMKM? Pasar persaingan sempurna adalah konsep yang menarik untuk dipahami, terutama bagi pelaku usaha yang ingin melihat peluang bisnis dalam lingkungan yang benar-benar kompetitif.

Artikel ini akan membahas secara lengkap mulai dari pengertian pasar persaingan sempurna, ciri-ciri atau karakteristiknya, hingga kelebihan, kekurangan, dan contohnya dalam kehidupan nyata. Dengan pemahaman ini, Anda akan lebih mudah memahami bagaimana pasar persaingan sempurna bekerja dan apa dampaknya bagi bisnis skala kecil dan menengah.

Definisi Pasar Persaingan Sempurna

Secara umum, pasar persaingan sempurna adalah pasar hipotesis di mana persaingan berada pada tingkat yang setinggi mungkin. Ekonom neo-klasik memiliki pandangan bahwa persaingan sempurna (perfect competition) akan menghasilkan hasil terbaik bagi konsumen dan masyarakat. Suatu pasar dikatakan sempurna bila ada banyak pembeli dan penjual produk dan sama sekali tidak ada persaingan diantara perusahaan. Perusahaan menjual produk yang homogen.

Pengertian pasar persaingan sempurna, lebih lanjut, dapat mengacu pada struktur pasar yang tidak dikontrol oleh satu atau beberapa kelompok entitas tertentu. Semua perusahaan berperan sebagai pengambil harga, mereka tidak bisa memengaruhi harga pasar. Sedangkan pangsa pasar (market shares) tidak memengaruhi harga. Pada pasar sempurna, setiap pembeli akan memiliki informasi yang lengkap tentang produk yang dijual oleh produsen. Karakteristik ini jelas berbeda dengan pasar persaingan tidak sempurna (imperfect competition).

Karakteristik Pasar Persaingan Sempurna

Memahami karakteristik pasar persaingan sempurna sangat penting untuk mengetahui kondisi sebenarnya. Hal ini juga bisa digunakan untuk melihat seperti apa tingkat persaingan bisnis di Indonesia saat ini. Berikut ciri-ciri pasar persaingan sempurna:

1. Terdiri dari banyak pembeli dan penjual

Jumlah pembeli dan penjual begitu besar sehingga tidak ada pembeli atau penjual individu yang dapat memengaruhi harga pasar dan output dengan tindakan independennya. Alasannya adalah bahwa setiap pembeli dan penjual membeli atau menjual jumlah output total yang sangat kecil.

2. Produk homogen

Sebuah perusahaan menghasilkan produk yang diterima oleh pelanggan sebagai produk yang homogen atau identik. Tidak ada cara bagi pembeli untuk membedakan produk yang dijual oleh penjual yang berbeda. Asumsi dari sejumlah besar penjual dan pembeli dan produk yang homogen menunjukkan bahwa satu perusahaan adalah pengambil harga.

Kurva permintaan atau kurva pendapatan rata-rata elastis tanpa batas, yaitu kurva permintaan adalah garis lurus horizontal yang sejajar dengan sumbu keluaran. Oleh karena itu, perusahaan dalam pasar persaingan sempurna akan menjual sejumlah output dengan harga pasar yang berlaku.

3. Bebas masuk dan keluar pasar

Setiap perusahaan bebas untuk bergabung atau keluar dari industri. Jika industri menghasilkan keuntungan, perusahaan baru dapat memasuki pasar untuk berbagi keuntungan. Demikian pula, jika industri menderita kerugian, setiap perusahaan dapat keluar dari pasar tanpa hambatan.

4. Tidak ada peraturan pemerintah

Dalam pasar persaingan sempurna, pemerintah tidak ikut campur dalam kegiatan pasar, sehingga perusahaan bebas menetapkan harga berdasarkan permintaan dan penawaran. Campur tangan pemerintah dalam bentuk pajak, subsidi, atau penjatahan barang tidak diperlukan. Hal ini memungkinkan pasar beroperasi murni berdasarkan mekanisme persaingan, tanpa adanya distorsi dari kebijakan pemerintah yang bisa memengaruhi harga atau jumlah barang yang tersedia.

5. Harga seragam

Di pasar persaingan sempurna, harga komoditas atau produk seragam berlaku di seluruh pasar pada waktu tertentu. Artinya, semua penjual menjual produk yang identik dengan harga yang sama, sehingga tidak ada perbedaan harga antar perusahaan. Konsumen hanya mempertimbangkan harga saat membeli, karena produk di pasar ini bersifat homogen. Kondisi ini memastikan tidak ada perbedaan harga yang bisa menyebabkan keunggulan kompetitif bagi satu pihak tertentu.

Kelima syarat di atas terkait dengan persaingan murni. Pasar persaingan sempurna membutuhkan asumsi atau kondisi tambahan berikut untuk dipenuhi, lihat poin-poin selanjutnya.

6. Pengetahuan sempurna tentang kondisi pasar

Para pembeli dan penjual memiliki akses informasi yang lengkap tentang kondisi pasar, termasuk harga dan kualitas produk yang ditawarkan. Pengetahuan sempurna ini memungkinkan semua pihak membuat keputusan yang rasional dan efisien. Misalnya, pembeli tahu di mana mendapatkan harga terbaik, sementara penjual mengetahui jumlah permintaan pasar. Dengan demikian, tidak ada informasi yang tersembunyi, dan pasar beroperasi secara transparan.

7. Mobilitas faktor yang sempurna

Faktor-faktor produksi dapat dengan bebas berpindah dari satu perusahaan ke perusahaan lain dalam industri. Mereka juga dapat berpindah dari satu pekerjaan ke pekerjaan lain dan dengan cara ini ada ruang lingkup untuk mempelajari keterampilan yang lebih baru.

8. Tidak adanya biaya penjualan dan transportasi

Dalam pasar yang sempurna, biaya tambahan seperti biaya promosi, iklan, atau distribusi dianggap tidak ada. Karena produk yang dijual homogen dan pembeli sudah memiliki pengetahuan sempurna tentang produk, promosi dan penjualan tambahan tidak diperlukan. Selain itu, biaya transportasi yang nihil membuat harga tetap seragam di seluruh pasar, menjaga keadilan dan kesetaraan dalam akses produk untuk semua pembeli.

Cara Kerja Pasar Persaingan Sempurna

Persaingan sempurna (perfect competition) adalah tolok ukur, indikator, atau tipe ideal yang dapat dibandingkan dengan struktur pasar di kehidupan nyata. Secara teoretis, persaingan sempurna merupakan kebalikan dari monopoli (monopoly), di mana hanya satu perusahaan saja yang menjadi pemasok barang atau jasa.

Perusahaan monopoli juga dapat menetapkan harga berapa pun yang diinginkan karena konsumen tidak punya alternatif lain. Hal ini juga membuat calon pesaing kesulitan untuk memasuki pasar.

Di bawah pasar persaingan sempurna, ada banyak pembeli dan penjual, dan harga produk mencerminkan penawaran (supply) dan permintaan (demand). Perusahaan memperoleh keuntungan yang ideal untuk bertahan di dalam bisnis, meskipun tidak lebih. Jika perusahaan ingin mendapatkan keuntungan lebih besar, perusahaan lain akan memasuki pasar dan dapat menurunkan keuntungan.

Kelebihan Pasar Persaingan Sempurna

Secara umum, keunggulan pasar persaingan sempurna yaitu tidak terjadi persaingan antar penjual karena produk yang dijual sama dan tidak ada satu perusahaan pun yang mengendalikan harga pasar–semuanya dilakukan secara bersama sehingga rata-rata harga produk stabil.

Jika suatu pesaing mencoba menaikkan harga produk, maka konsumen bisa dengan mudah membeli pada penjual lainnya yang lebih murah. Karena produk dan harga yang serupa, maka yang membedakan adalah pelayanan. Dengan begitu, penjual akan berusaha meningkatkan pelayanannya.

Kekurangan Pasar Persaingan Sempurna

Ada beberapa kekurangan dari pasar persaingan sempurna. Pertama, karena produk yang dijual homogen, maka tidak ada alternatif pilihan lain. Kemudian, jarang terjadi inovasi produk sehingga produk yang dijual dengan mudah ditiru. Dari sisi pekerja, mereka biasanya akan menerima upah rendah karena tingkat keuntungan penjualan biasanya relatif tidak besar. Bagi pelaku UMKM, misalnya, pasar persaingan sempurna mungkin akan menguntungkan, tetapi relatif sulit untuk profit lebih besar.

Contoh Pasar Persaingan Sempurna

Persaingan sempurna (perfect competition) sangat mudah ditemui. Contoh pasar persaingan sempurna biasanya banyak bergerak di sektor komoditas, seperti pasar buah, pasar beras, pasar sayur, dan seterusnya. Jika kamu pergi ke pasar tradisional, maka itulah contoh pasar persaingan sempurna di mana terdiri dari banyak penjual dan pembeli, produk yang dijual homogen, dan harga yang setara.

Scroll to Top